Kenapa ya kok males baca Al-Quran? Susah baca Al-Quran?
Sebetulnya, cara jawabnya dengan kebiasaaan manusia ya.. Manusia itu cenderung akan melakukan sesuatu yang dia anggap penting. Contoh: Kalo bagi dia yang penting itu makan, karna sedang lapar banget, diantara banyak pilihan kegiatan, dia pasti pengen makan dulu.
Maka, seperti misalkan kalau kita lagi nunggu ojek online dipinggir jalan, dari sekian banyak chat yang masuk tuh, ada yang dari kemarin, ada yang baru ngechat, ada yang udah ngechat dari bulan lalu, ada yang ngechat dari pekan lalu, ada banyak, kita bisa punya pilihan ingin membalas yang mana, tapi kita pasti balas pesan dari si ojek online tersebut. Kenapa? Karna dia sedang jadi prioritas, dia sedang jadi yang dipentingkan.
Maka, yuk kita jawab pakai Iman.
Kalau kita males baca Al-Quran, berarti Al-Quran? ......
Karena, kalau dibilang tidak ada waktu, tidak mungkin.
Pernah membaca suatu riset, bahwa sehari manusia nyentuh handphone itu sekitar 313 kali rata-rata, tiap orang beda ya, tapi ini rata-rata. Dan, meskipun itu cuman yang ngecek handphone nya cuman 2 menit atau cuman 2 detik turun dari motor ngecek ada wa gak trus udah langsung gak dilihat lagi. Dan kalau dirata-rata, dari yang 313 kali itu, itu ditotal waktunya sekitar 5 jam.
Nah, berarti kan sebetulnya kalau dibilang tidak ada waktu, juga tidak mungkin, karna kita sehari megang handphone aja bisa segitu banyak dan segitu lama.
Maka yuuk ah, kalau kita prioritaskan sesuatu tentang Allah, maka jangan heran kalau Allah juga mudahkan hidup kita. Makin deket sama Al-Quran, nantikan keajaiban dari Allah, Allah mudahkan segala urusan kita.