Dari sekian banyak hadits atau riwayat yang membuat kita pengen ngamalin Al-Waqiah salah satunya ada riwayat dari sahabat Abu Zar Al-Ghifari radhiyallahu anhu.
Beliau ditanya oleh sahabat yang lain, "Kamu tidak takut anak istrimu jatuh kepada kefakiran?". "Tidak, karena aku setiap hari membaca surat Al-Waqiah".
Jadi ada orang yang ngamalin Al-Waqiah gara-gara mendengar riwayat yang itu. Tapi yang unik, siapa Abu Zar Al-Ghifari? Beliau adalah salah seorang sahabat yang memilih jauh sama dunia. Kita bisa bilang, beliau sahabat yang paling gak punya duit istilahnya.
Tapi yang unik, kok riwayat untuk supaya jadi kaya itu datang dari sahabat yang paling tidak kaya ya?
Karena bisa jadi yang dimaksud kaya disitu adalah kaya hati, yaa.. Jadi, kalau hatinya yang masih miskin, udah jadi pejabat kek masih 'Boss, tender boss', misalkan ya.. Tapi kalau udah hatinya yang kaya, gak ada gantungan ke apa-apa lagi selain cuman Allah.
Ohh, itu baru emang kata Nabi ternyata benar, kaya itu dihati. Dengan perasaan cukup dengan segala sesuatu.
